Mendaki Machu Pichu, jelajahi negeri suku Inca

Machu pichu merupakan situs warisan dunia UNESCO yang memiliki daya tarik tersendiri bagi pengunjung dan merupakan destinasi wisata paling populer di Peru. Daerah ini mempunyai bangunan yang kompleks yang dilengkapi dengan berbagai hiasan yang menujukkan bahwa budaya Inca pernah berkembang di wilayah ini.  Suku Inca memakai kota ini sebagai pusat untuk upacara sakral. Sebagian para wisatawan mengunjungi tempat bersejarah disini karena mereka ingin mendapatkan energi dari Apus/Dewa Inca. 


1. Megahnya Plaza Mayor di Lima
plaza mayor di Lima
Lima adalah ibukota Peru, untuk mencapainya kita harus melakukan transit pesawat terbang di beberapa negara seperti Australia, Amerika Serikat, Belanda ataupun Chille. Perjalanan ke Peru bisa memakan waktu lebih dari 20 jam. Tentu Anda wajib menjaga stamina.
Saat mencapai kota Lima cobalah menginap di area Miraflores. Di tempat ini kita mudah menjangkau mall terdekat dan pantai Miraflores. Pantai bagian dari Samudera Pasifik yang biasa dimanfaatkan untuk paragliding.
Di kota ini kita bisa mengikuti one day tour keliling Lima. Tour ini mulai dari miraflores lalu dilanjutkan ke Government Palace. Didepan bangunan ini, terdapat taman penuh bunga yang disebut Plaza Mayor (alun alun). Bila beruntung kita bisa melihat upacara pergantian pengawal. Kemudian tour dilanjutkan ke Lima Cathedral, gereja besar dan paling terkenal di kota Lima. Kita juga bisa mengunjungi beberapa museum selama berada di ibukota.


2. Oleh oleh dari Cusco
kota cusco
Kota Cusco adalah kota persinggahan sebelum melanjutkan perjalanan ke situs Machu Picchu. Kota ini terletak di ketinggian sekitar 3400 meter di atas permukaan laut. Biasanya para turis disuguhkan coca tea untuk membantu penyesuaian tubuh terhadap ketinggian, bahkan hotel hotel di Cusco menyediakan daun coca di lobby untuk diseduh dengan air panas.
Disini terdapat juga Plaza Mayor. Di tempat ini kita bisa temukan berbagai macam jasa penyedia tour ke Machu Pichu, kita tinggal memilih paket yang ditawarkan. Biasanya minimal 2 hari tour. Kota Cusco juga terkenal dengan sejumlah restoran enaknya. Kita bisa mencoba makanan dan minuman khas Peru, seperti misalnya Chicca Morada yakni minuman khas Peru yang terbuat dari fermentasi jagung.
Cusco aman untuk dijelajahi dengan berjalan kaki. Bangunan bangunannya pun unik dan berwarna warni. Kita bisa membeli oleh oleh souvenir yang cukup terkenal seperti selimut dan syal yang terbuat dari bulu Llama atau alpaca. Bahan ini sangat hangat saat dipakai di musim dingin.



3. Jelajahi Sacred Valley
sacred valley
Sebelum sampai ke Machu Pichu, ada baiknya kita berkunjung ke Sacred Valley. Disini kita bisa mengunjungi situs arkeologi bernama Desa Pisac. Desa ini adalah salah satu peninggalan suku Inca. Kita menyusuri desa ini dengan jalan sedikit mendaki. Perjalanan bisa dilanjutkan ke Ollantaytambo, kota ini berjarak sekitar 60 km dari Machu Pichu. Daerah ini terkenal karena penginggalan Kerajaan Pacachuti. Bila kita ingin mendaki Machu Pichu lewat jalur inca, biasanya akan dimulai dari kota ini. Perjalanan akan memakan waktu 3 sampai 4 hari. Tapi kita harus pesan paket tour jauh jauh hari sebelumnya. Hal ini dikarenakan Pemerintah Peru membatasi jumlah pendaki.
Selepas dari Ollantaytambo kita naik kereta sekitar 2 jam ke Agues Callentes, kota kecil di bawah Machu Pichu. dari sini kita harus menaiki bus selama 2-2,5 jam dengan perjalanan mendaki, pemandangan selama perjalanan sangat eksotik, kita bahkan bisa melihat sungai dan air terjun kecil.


4. Mendaki Machu Pichu
machu pichu
Walau perlu usaha keras untuk mendaki Machu Pichu, kita tak akan menyesal saat sampai di Machu Pichu. Machu Pichu berada di ketinggian 2430 meter di atas permukaan laut, Machu Pichu dibangun pada abad ke-15 oleh suku Inca. Sering dijuluki The Lost City of Inca. Machu Pichu juga dinobatkan sebagai UNESCO World Heritage Site atau situs warisan dunia pada tahun 1983. Bangunan yang sebagian besar terbuat dari batu tertata rapi ini dirawat dengan baik oleh Pemerintah Peru. Kita bisa melakukan pendakian kecil selama 1 jam untuk bisa melihat Machu Pichu dari atas. Di sekitar lokasi kita menemukan Llama dan Alpaca berkeliaran bebas.
Sebelum kembali ke Agues Calientes, kita diperbolehkan untuk mengecap paspor kita tulisan Machu Pichu di pintu keluar. Di kota Agues Calientes kita bisa menemukan restoran yang menawarkan Steak Llama atau Steak Alpaca, sayangnya harga harga disini lebih mahal ketimbang di kota kota lain di Peru.


Tips dan trik Pendakian Machu Pichu

1. Mata uang Peru adalah Peruvian Sol. Sebaiknya membawa mata uang seperti US dollar atau Euro untuk ditukarkan disana, mata uang ini diterima di Peru.

2. Peru adalah negara bebas visa untuk kunjungan selama 90 hari oleh pemegang paspor Indonesia.

3. Berhati hatilah jika ingin mengambil gambar dengan penduduk setempat yang memakai baju tradisional, biasanya mereka akan meminta uang sebagai imbalan.

4. Taatilah peraturan selama mengunjungi situs arkeologi kuno di Peru, tentunya kita tidak ingin hal hal buruk terjadi selama perjalanan.

5. Pakailah sepatu dan baju yang nyaman, karena banyak situs arkeologi Inca yang harus dicapai dengan mendaki.

6. Jangan lupa membawa paspor ketika pergi ke Machu Pichu, karena akan ada pemeriksaan.


sources:
https://id.wikipedia.org/wiki/Machu_Picchu
http://travelingyuk.com/machu-picchu/1873/

Subscribe to receive free email updates:

Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

1 comment

Tips yang nomor tiga apabila tidak dilakukan mengerikan sekali itu mas, nanti bisa bisa mintanya banyak lagi, apalagi misalnya kalau membawa uang pas pasti akan susah deh nantinya.

Balas