7 Restoran dan kafe Rooftop di Jakarta
Bersantai setelah melakukan kesibukan pekerjaan sehari hari yang penuh penat dan membuat kita kelelahan, ada baiknya kita beristirahat dan pergi hang out sambil menikmati pemandangan kota Jakarta. Kita bisa pergi hang out sambil menikmati Jakarta dari beberapa ketinggian di atas gedung, 7 Restoran dan kafe rooftop di Jakarta.
Berikut merupakan daftar dari restoran dan kafe yang sedang tren belakangan ini, resto resto ini berada di atap gedung, yang membuat suasana makan kita menjadi lebih romantis, berikut 7 restoran dan kafe di atap gedung di Jakarta.
1. Soupanova Ecosky
"Soupanova berasal dari kata supernova yang memiliki arti luar biasa," ujar Irwansyah, Marketing dari Soupanova Ecosky. Soupanova awalnya adalah sebuah restoran yang berada di Jerman. Tapi pemiliknya yang ternyata adalah orang Indonesia ini memutuskan untuk membuka cabang di Jakarta. di Jakarta Soupanova Ecosky mengambil konsep ecosky yang berarti ramah lingkungan.
Konsep Ecosky ini terlihat dari banyaknya pohon di restoran tersebut dan uniknya lagi, pemilik Soupanova Ecosky membeli dua kapal yang hampir dipensiunkan untuk diambil kayunya dan dijadikan lantai restoran ini. Resto yang berdiri sejak bulan Juni 2014 ini juga memiliki konsep Berlin undeground style. Terlihat dari desain interiornya yang terkesan agak messy dan vintage ini. Untuk mempertahankan sentuhan Jerman, perabotan dan hiasannya langsung didatangkan dari Jerman.
Menu restoran di puncak gedung ini yakni ada Appetizer yang terdiri dari potongan kentang tipis yang dicampur dengan mayonnaise, potongan apel dan bawang bombai. Ada juga Wurtsteller, menu ini menyajikan 3 jenis sosis yakni sosis import dari Jerman, chicken dan lamb disajikan dengan homemade spatrel dan salad. Menu Vanilla Cheese Cake yakni perpaduan cheese cake dan Strawberry sauce. Dan Menu Berlin Snow yakni campuran antara susu segar, hazelnut syrup dan biskuit Oreo.
Alamat Soupanova Ecosky Jl TB Simatupang Kav 89G GKM Green Tower lantai 23, Jakarta. Jam buka 11.00-24.00 WIB.
2. Por Que No?
Dari namanya saja kita sudah bisa menebak kalau restoran yang satu ini adalah sebuah restoran yang menyediakan makanan Spanyol. Restoran yang memiliki arti "kenapa tidak"? dalam bahasa Indonesia ini memiliki konsep makanan juga interior yang menarik. "Kita memilih nama Por Que No? karena kenapa tidak membawa makanan asli Spanyol dan dikemas dengan sesuatu yang lebih menyenangkan," ungkap Nicole Lee, Marketing Director Por Que No?.
Konsep restoran yang resmi dibuka pada 11 April 2015 ini sangat menyenangkan. Begitu sampai pada lantai 5, kita langsung disambut dengan ribuan pensil warna warni yang dikelilingi oleh kaca sehingga kita bisa langsung melihat keluat. Untuk yang ingin duduk di bagian luar, kita bisa menikmati city view sambil berbaring di sofa.
menu Por Que No? adal Patatas Bravas yang merupakan kentang goreng yang diisi dengan mayonnaise dan saus tomat pedas di bagian tengahnya. Ada juga menu Trilogia De Gazpahco yakni sup dingin khas Spanyol dan Churros yang ditaburi dengan kayu manis dipadukan dengan vanila es krim di bagian tengahnya.
Alamat Por Que No?. De Ritz Building lantai 5, Jl. HOS Cokroaminoto no 91, Menteng, Jakarta. Jam buka 17.00-24.00 WIB
- 7 Konser artis dunia yang unik dan keren
- Mereka yang berhasil mengembangkan ide bisnis
- 10 Fakta tentang newborn, bayi baru lahir
3. Bart
Restoran di atas puncak gedung ini memiliki nama Bart yang diambil dari Bar at The Roof Top. Tempat yang dibuka pada Oktober 2014 ini menjadi salah satu tujuan hangout anak anak muda di Jakarta. "Kita ingin buat tempat nongkrong yang asyik dan tak perlu mengeluarkan budget mahal," kata Andri, Public Relation BART.
Konsep Bart adalah monochrome, dari desain wallpaper, hiasan sampai ke pemilihan warna tempat duduk semuanya serba hitam putih. Kursi dan sofa yang berukuran cukup besar ditemani banyak bantal yang akan membuat kita betah nongkrong di tempat ini.
Alamat Bart. Artotel Jakarta, lantai 7. Jl Sunda No 3, Thamrin, Jakarta. Jam buka 17.00-01.00 WIB.
4. La Vue
Satu lagi pilihan rooftop bar di hotel. La Vue bercokol di lantai sembilan The Hermitage, hotel anyar yang menempati bangunan uzur di kawasan Menteng. Akses menuju rooftop bar ini cukup menarik. Tak seperti properti lainnya yang menyediakan akses langsung dari lobi, tamu harus menyusuri lorong-lorong kamar terlebih dahulu sebelum sampai di lift yang membawa ke puncak gedung. La Vue dibagi menjadi dua area: zona tempat duduk sofa dan tempat duduk bergaya bar. Kapasitasnya terbatas. Tamu seringkali harus menunggu untuk mendapatkan tempat duduk, terlebih menjelang sesi mentari terbenam.
Area yang cupet dibayar dengan pilihan makanan dan minumannya yang paripurna. Meskipun terbatas, menu makanannya cukup impresif. Di sini tamu bisa memesan camilan hingga hidangan utama seperti piza dan nasi goreng. Sedangkan pilihan minumannya pun cukup lengkap. La Vue menawarkan koktail, wine, hingga bir lokal. Coba Basilicum, koktail berbasis rum, sereh, jeruk nipis, dan gomme yang bercitarasa segar. Sementara bagi yang mendambakan minuman berkarakter lebih kuat, silakan menjajal koktail klasik Jaggerbomb yang merupakan campuran Jagermeister dan minuman energi.
The Hermitage lt 9, Jl. Cilacap, Menteng, Jakarta. Jam buka La Vue 11.00-23.00 WIB.
5. SKYE
Berada di bawah naungan ISMAYA Group, SKYE berhasil menjadi sorotan masyarakat dengan restoran berkonsep city view terbaik di segitiga emas Jakarta. Bagaimana tidak, kamu bisa menikmati keindahan city view tersebut dari lantai 56. Wow.. Tinggi banget ya RulaWoman.
Tentu nama Ismaya sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat, karena beberapa tahun terakhir ISMAYA Live yang terdengar dari kesuksesannya menggelar Djakarta Warehouse Project (DWP) yang merupakan festival musik elektronik terbesar di Jakarta. ISMAYA Live yang berada dalam ISMAYA Group berhasil pula menciptakan restoran rooftop dengan menyajikan hidangan western dengan konsep indoor dan outdoor di tepi kolam renang. Dari SKYE kamu bisa menatap ke arah Thamrin dan Bundaran HI langsung dengan kemilau lampu-lampu saat malam.
SKYE terletak di Menara BCA lantai 56, Jl. MH Thamrin 1, Jakarta Pusat. Jam buka SKYE 16.00-01.00 WIB.
6. Cloud Lounge & Living Room
Restoran yang berkonsep unik ini berada di lantai 46 & 49, membuat kamu bisa melihat 360 derajat keindahan Kota Jakarta yang luar biasa. Untuk mencapai Cloud Lounge ini kamu harus melewati lift yang berada di Altitude pada lokasi gedung yang sama. Pemandangan pada malam hari akan semakin terlihat warm dan cozy diterangi dengan gemerlapnya lampu-lampu. Pasalnya, sebelum kamu hendak mengunjungi Cloud,kamu harus melakukan reservasi terlebih dahulu melalui telepon.
Alamat Cloud Lounge: Plaza Office Tower lt. 46 & 49, Jl. MH Thamrin kav. 28-30, Jakarta Pusat. Jam buka Cloud Lounge & Living Room 16.00-02.00 WIB
7. S.L.A.M
S.L.A.M singkatan dari Sky Lounge at Mercure Hotel ini, seperti namanya berlokasi di lantai 19 Mercure Hotel cabang Simatupang Jakarta. Konsep lounge ini adalah elegan semi-outdoor yang juga dihiasi kolam renang untuk mempercantik ruangan. Tempat ini juga dikenal sebagai salah satu tempat romantis untuk pasangan yang ingin berkencan, ataupun pasangan yang sudah menikah yang ingin merayakan anniversary dinner dilanjutkan dengan menginap di hotel Mercure.
Alamat SLAM di Hotel Mercure TB Simatupang Jl. RA Kartini no 18, Jakarta Selatan. Jam buka 16.00-01.00 WIB.
sources:
https://www.qraved.com/journal/restaurants/7-restoran-untuk-nonton-pesta-kembang-api-tahun-baru-di-jakarta/
http://destinasian.co.id/7-rooftop-bar-baru-di-jakarta/5/
http://rula.co.id/post/7-restaurant-roof-top-dengan-view-sunset-terbaik-di-jakarta
http://www.wisataku.id/wisata-kuliner/8-tempat-makan-di-atap-gedung-atau-rooftop-di-jakarta/
http://dining.grivy.com/h/i/39214919-top-5-sky-view-restoran-jakarta