7 Komunitas untuk Perempuan aktif
Sebagai Perempuan aktif sudah seharusnya kita memiliki banyak kegiatan, termasuk bergabung dalam sebuah komunitas. Nah, agar kegiatan yang kita lakukan bermanfaat, tentunya kita harus memilih komunitas yang tepat. Seperti beberapa komunitas berikut ini yang punya visi dan kegiatan untuk memajukan kaum perempuan di Indonesia. 7 Komunitas untuk Perempuan aktif, komunitas yagn peduli terhadap perempuan, komunitas tentang kekerasan terhadap perempuan.
1. Yayasan Jurnal Perempuan
Sedikitnya bacaan mengenai perempuan dalam Bahasa Indonesia, menjadi salah satu alasan terciptanya Yayasan Jurnal Perempuan. Berdiri sejak 1995 dengan menerbitkan Jurnal Perempuan, Yayasan Jurnal Perempuan berupaya memberikan pengetahuan bagi dan mengenai perempuan, sehingga mendorong adanya kesetaraan untuk semua orang, baik laki-laki maupun perempuan.
Yayasan Jurnal Perempuan yang saat ini memiliki anggota sekitar 650 orang memfokuskan diri pada kegiatan pendidikan, penelitian, dan penerbitan yang bertujuan untuk pemberdayaan serta penegakan hak-hak perempuan.
Kegiatan Utama: Menerbitkan Jurnal sebanyak empat kali dalam satu tahun dengan tema-tema tertentu yang berhubungan dengan perempuan, Memiliki program kajian Filsafat dan Feminisme (KAFFE), yang dilakukan dua kali dalam seminggu setiap beberapa bulan dengan mengangkat tema-tema berbeda. Program kelas yang dibuka setiap minggu di kantor mereka. Program ini membahas mengenai feminisme dan hal-hal yang berkaitan dengan isu perempuan.
website: www.urnalperempuan.com
2. Woman Self Defense of Kopo Ryu
Women Self Defense of Kapo Ryu atau yang sering disebut dengan WSDK merupakan komunitas bela diri khusus perempuan yang bersifat mudah dan praktis. Komunitas yang berbasis di kota Bandung ini didirikan pada tahun 2006 oleh H. Sofyan Hambally, yang merupakan seorang pakar beladiri Karate dan Jiujitsu asal Kopo, Bandung.
Adanya kasus kejahatan, seperti penganiayaan, pemerkosaan, dan perbunuhan yang dialami oleh sejumlah mahasiswi di Bandung menjadi latar belakang berdirinya komunitas WSDK. Komunitas ini berusaha menerapkan mindset positif kepada para perempuan untuk yakin kalau mereka sosok yang kuat. Sehingga berani melakukan pertahanan din jika ada suatu ancaman atau tindakan kriminal yang menimpa dirinya.
Kegiatan Utama: Menyelenggarakan program pelatihan beladiri praktis. WSDK menerapkan konsep 4P, yaitu Pray, Prediksi, Preventif, dan Proteksi. Konsep ini memperlihatkan langkah apa yang harus diambil ketika perempuan berhadapan dengan ancaman. WSDK juga mengadakan workshop, pelatihan ke sekolah, kampus, dan berbagai instansi. Sejak satu tahun yang lalu, WSDK juga mulai memberikan pelatihan kepada PAUD di Bandung, lho!
Jika ingin bergabung ke dalam komunitas ini. hubungi tim manajemen WSDK Pusat di 08121435777. Instagram wsdkid atau email infoldwsdk.or.id.
3. Lovepink
Lovepink didirikan oleh dua sahabat bernama Shanti Persada dan Madelina Mutia yang merupakan survivor kanker payudara. Awalnya, mereka saling menguatkan satu sama lain. Lama kelamaan, mereka saling berbagi dan memberi semangat kepada orang banyak yang sama sama berjuang untuk melawan kanker payudara. Akhirnya, terbentuklah komunitas Lovepink pada tahun 2011.
Saat ini, komunitas Lovepink yang terdiri dari sekitar 1000 orang survivor dan warrior fokus mengajak para perempuan di Indonesia agar sadar akan pentingnya kesehatan, terutama kesehatan payudara mereka.
Kegiatan Utama: Sosialisasi seputar tanda-tanda dan pengobatan kanker payudara. Termasuk pentingnya deteksi dini dan cek payudara secara berkala dengan cara SADARI Periksa Payudara Sendiri dan SADANIS (Periksa Payudara Secara Klinis) ke beberapa institusi perusahaan, sekolah, kampus, dan lain-lain. Dukungan moral dan pendampingan kepada pasien kanker payudara yang berada di rumah sakit beserta keluarganya. Memberikan support secara penuh kepada para survivor, agar mereka tetap memiliki keterampilan. Membuat berbagai event untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap breast cancer, seperti even Jakarta Goes Pink dan Indonesia Goes Pink.
Jika ingin bergabung, dapat mengirim email ke hello@lovepinkindonesia.org dengan menyertakan nomor HP yang dapat dihubungi
4. Yayasan Perlindungan Perempuan dan Anak
Perempuan atau ibu yang hebat, kelak akan melahirkan generasi penerus bangsa yang berdaya saing tinggi. Karena itulah Yayasan Pemberdayaan Perempuan dan Anak (YPPAI) terbentuk, yaitu untuk memajukan perempuan dan anak di Indonesia agar jauh dari keterbelakangan, kebodohan. ketidakadilan, dan keterbatasan.
Yayasan non-profit yang memiliki 200 anggota ini juga mengutamakan pembekalan untuk perempuan dan anak dari segala sisi, baik kesehatan, pendidikan, keagamaan, maupun hukum.
Kegiatan Utama: IVA test gratis dan penyuluhan Kanker Serviks ke berbagai daerah Sebulan sekali, mengadakan seminar dan pelatihan untuk perempuan dan anak yang tinggal di area terpencil dalam program kerja Kampung Pintar Binaan. Bantuan advokasi dan konsultasi hukurti gratis untuk perempuan dan anak yang mengalami kejahatan dan tindakan kriminal.
Jika ingin bergabung dengan kegiatannya, langsung saja kunjungi website mereka http://yppa.or.id/
5. Girls in Tech Indonesia
Perempuan di Indonesia masih membutuhkan edukasi teknologi. Dengan alasan itulah, yayasan non-profit yang telah didirikan sejak tahun 2011 ini hadir untuk para perempuan Indonesia yang haus akan pengembangan diri.
Girls in Tech Indonesia (GIT-ID) hadir sebagai salah satu bagian dari Girls in Tech Global. Komunitas ini adalah sebuah wadah yang menampung para perempuan penggelut bidang Teknologi dengan tujuan untuk memberikan edukasi dan pemberdayaan perempuan melalui teknologi.
Kegiatan Utama: Kegiatan rutin bagi anggotanya ada Women Win Program, yaitu pengumpulan dan saling sharing ide-ide brilian dari para anggota dan Be A Digital Pro, yaitu berbagai workshop serta mentoring seputar coding dan content creation. Ada juga workshop sepular teknologi untuk bisnis, yaitu Womenpreneur Digital dan #SheMeansBusiness. Kegiatan terbesar adalah Girls in Tech Indonesia Festival yang diadakan selama dua hari pada bulan Desember 2017. Di festival ini, GIT-ID menghadirkan 20 kelas dengan pembicara perempuan yang bertujuan untuk berbagi informasi mengenai teknologi.
Jika tertarik untuk bergabung dengan acara dan kegiatan Girls In Tech Indonesia langsung saja kunjungi Facebook GirlsinTech alau Inslagram girlsinlechid dan website www.girlsintechindonesia.com.
- 7 Museum tentang kesehatan yang Instagramable di Indonesia
- 7 Cafe asyik buat nongkrong di Gading Serpong
- 10 Tren hobi yang bisa menjadi peluang usaha
6. Pusat layanan juru bahasa isyarat
Juru bahasa isyarat di indonesia masih sedikit, sedangkan tuna rungu di Indonesia banyak, maka dari itu dibutuhkan juru bahasa isyarat. Hal inilah yang mendorong berdirinya Pusat Layanan Juru Bahasa Isyarat (PLJ) sebagai salah satu lembaga yang mewadahi tuna rungu untuk membantu memberikan informasi, misalnya dalam bidang pendidikan, kesehatan, hukum, dan sebagainya.
PLJ didirikan pada lahun 2015 melalui workshop serta diskusi oleh para ketua DPD GERKATIN (Gerakan kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia), instruktur bahasa isyarat Indonesia dari Pusat Bahasa Isyarat Indonesia (Pusbisindo), dan Laboratorium Riset Bahasa Isyarati (LBRI) Fakultas Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, dan beberapa juru bahasa isyarat lokal.
Kegiatan Utama: PLJ menyediakan pelayanan bagi setiap orang atau masyarakat yang membutuhkan layanan juru bahasa Isyarat, Membantu para tuna rungu mendapatkan informasi serta mengekspresikan diri. Melakukan pertemuan juru bahasa Isyarat nasional se-Indonesia yang dilaksanakan dalam waktu-waktu tertentu. Membantu proses sertifikasi juru bahasa isyarat dan advokasi pemerintah bagi para tuna rungu.
Dalam PLJ terdapat bagian volunteer, magang, dan pekerja tetap. Untuk dapat bergabung ke PLJ bisa mencari infomasi di website mereka http://www. pl.web.id/
7. Koalisi Perempuan Indonesia
Koalisi Perempuan Indonesia merupakan organisasi perempuan yang berjuang untuk mewujudkan keadilan dan demokrasi dengan berpegang teguh kepada nilai-nilai dan prinsip kejujuran, keterbukaan, persamaan, kesetaraan, persaudarian (sisterhood), kebebasan, kerakyatan, kemandirian, keberagaman, dan solidaritas pada rakyat kecil yang tertindas.
Bagi kamu yang ingin berjuang untuk keadilan dan demokrasi secara independen bisa bergabung bersama Koalisi Perempuan Indonesia melalui situs www.koalisiperempuan.or.id.
sources:
https://www.rappler.com/indonesia/ayo-indonesia/190808-5-komunitas-yang-peduli-perempuan-korban-kekerasan
https://www.indosport.com/sportainment/20171016/girl-power-ini-komunitas-kece-khusus-perempuan